Dalam kasus penggusuran warga Kampung Pulo, Jakarta Timur beberapa waktu lalu misalnya, Ahok tak keder meski warga yang menolak digusur mengancam bakal menggugat sang gubernur.
Kampung Pulo, Jakarta Timur yang hendak melayangkan gugatan atas rencana penggusuran di daerah itu. Saat itu Ahok menyatakan akan tetap melaksanakan penggusuran di kawasan langganan banjir itu.
"Nggak apa-apa kalau orang mau gugat silakan saja. Enggak apa-apa orang mau ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) juga nggak masalah," kata Ahok di Balai kota DKI, Selasa (28/7/2015) lalu.
Hal yang sama juga Ahok terapkan dalam penggusuran di kawasan Bidara Cina. Ahok mempersilakan warga yang tidak puas dengan kebijakannya itu untuk menggugatnya ke pengadilan.
"Kalau mau pindah, pindah saja. Kalau mau gugat, gugat saja," ujar Ahok beberapa waktu lalu.Namun keberanian Ahok seolah menciut saat berhadapan dengan para pengembang reklamasi 17 pulau di Teluk Jakarta. Ahok tak berani menghentikan proyek reklamasi karena takut digugat para pengembang reklamasi yang notabene adalah para pengusaha raksasa.
Menurutnya, jika reklamasi dihentikan dia bakal digugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara, dan kalau kalah maka akibatnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus menanggung ganti rugi yang membuat DKI merugi.
"Kalau tidak saya akan digugat PTUN dan jika kalah Pemda ganti beberapa triliun itu yang bayar Pemda loh. Kira-kira DPRD akan pecat saya kalau begitu?" ujar Ahok di Kantor BPJS Ketenagakerjaan, Jakarta, Minggu (17/4).
Karena takut digugat tersebut Ahok berani menolak rekomendasi Menteri Kelautan dan Perikanan, DPR dan bahkan Wapres Jusuf Kalla. Sebelumnya, Wapres Jusuf Kalla juga meminta Ahok menghentikan mega proyek tersebut.
Wakil Presiden JK meminta Ahok untuk menghentikan sementara reklamasi teluk Jakarta. Namun Ahok tetap akan melanjutkan proyek tersebut. Dia bahkan mempertanyakan dasar hukum jika proyek tersebut dihentikan.
"Kalau Pak Jusuf Kalla minta dihentikan, dasar hukumnya apa? Memang bilang banyak yang minta dihentikan," kata Ahok.
0 comments:
Post a Comment