"Ekspor kita lebih besar dari pada impor dengan Malaysia. Jadi surplus USD 121 juta," kata Narmoko di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Jumat (29/4).
Dia menambahkan, kerapu jadi produk ikan paling banyak yang di ekspor ke Malaysia. Sebab, negeri Jiran tersebut membutuhkannya untuk olahan makanan di hotel, restoran, dan rumah makan.
Sedangkan, Indonesia lebih banyak mengimpor ikan-ikan tertentu yang tidak musim di Indonesia. "Seperti kembung pada saat kita tidak musim. Malaysia minat untuk kerja sama perikanan yang lebih baik lagi, minta belajar di indonesia untuk cara penangkapan," imbuhnya.
Posted by : www.Bola125.com
0 comments:
Post a Comment