Wednesday, July 20, 2016

Wanita AS Ini Tuding Donald Trump Pernah Coba Memperkosanya

Bola125 - Penetapan Donald Trump sebagai calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik diwarnai tudingan pelecehan seksual. Trump dituding melakukan percobaan pemerkosaan oleh seorang wanita bernama Jill Harth. 

Tudingan pelecehan seksual terhadap Trump itu bukan tudingan baru, karena tahun 1997 silam, Harth pernah mengajukan gugatan hukum terhadap Trump atas tudingan percobaan pemerkosaan. Namun gugatan hukum itu dicabut Harth, yang berprofesi sebagai penata rias ini, beberapa minggu kemudian.

Seperti dilansir The Guardian, Kamis (21/7/2016), Harth pertama bertemu Trump pada Desember 1992, di Trump Tower, New York. Bersama kekasihnya saat itu, George Houraney, Harth menyampaikan proposal bisnis soal American Dream Festival, semacam kontes kecantikan yang juga dikenal sebagai American Dream Calendar Girls

Harth menyebut pertemuan bisnis dengan Trump itu sebagai masa cemerlang kariernya. Namun ternyata muncul kejadian tidak menyenangkan, setelah Trump mulai memperlakukannya tidak sopan dalam pertemuan selanjutnya.

Disebutkan dalam gugatan hukumnya, tindak pelecehan Trump dimulai pada bulan yang sama ketika Trump meraba Harth di bawah meja saat acara makan malam bersama dengan peserta kontes kecantikan, di Oak Room, Plaza Hotel. 

Kemudian pada Januari 1993, saat Harth dan Houraney mengunjungimansion mewah Trump di Florida, Mar-a-Lago. Pertemuan itu untuk menyelesaikan kesepakatan bisnis dan merayakan kontes kecantikan dengan pesta. Setelah urusan bisnis selesai, Harth dan Houraney dibawa berkeliling Mar-a-Lago bersama sekelompok peserta kontes kecantikan. Saat itu, sebut Harth, tiba-tiba Trump menarik dirinya ke dalam salah satu kamar anak-anak dan meraba tubuhnya.

"Sungguh mengejutkan mendapati dia melakukan itu karena dia tahu saya bersama George (kekasih Harth), dia tahu mereka ada di kamar sebelah. Dan bagaimana bisa dia melakukan ini ketika saya ada di sana untuk bisnis," tutut Harth.

Gugatan hukum Harth dicabut setelah Trump mengajukan gugatan hukum terhadap mitranya Houraney, atas tudingan melanggar kontrak kerja dengan mundur dari American Dream Festival. Houraney digugat Trump sebesar US$ 5 juta, namun kesepakatan akhir disebut lebih kecil dari jumlah gugatan.

Selama 20 tahun terakhir, Harth memilih diam dan enggan membahas lagi persoalannya dengan Trump. Harth mengaku berusaha memaafkan Trump. Bahkan dia mengaku sempat menyatakan dukungan pada Trump yang mencalonkan diri sebagai capres AS dari Partai Republik. Harth sempat tampil dalam salah satu kampanye Trump, bahkan Trump sempat berterima kasih kepadanya dan memberikan pelukan.

Hingga akhirnya Harth melihat Trump membantah laporan media soal kasus pelecehan seksual terhadap Harth dan menyebutnya tidak berdasar. Ditambah pernyataan putri Trump, Ivanka, yang membela ayahnya dengan menyebutnya tidak mungkin melecehkan wanita. 

Harth merasakan pernyataan itu sebagai penghinaan karena dirinya sama saja dianggap pembohong. Harth memutuskan menyewa pengacara, Lisa Bloom, untuk meminta Trump mencabut pernyataannya. "Jill jelas bukan pembohong. Dan reputasinya penting bagi dirinya. Dan menjalani kehidupan bebas stres menjadi hal penting baginya. Jadi kami tidak hanya menyerukan kepada Trump, tapi juga Ivanka Trump," ucap Bloom.

Posted By - www.bola125.net                                                    www.lazadapoker.net

0 comments:

Post a Comment

Alasan Polisi Menahan Jonru

Agen IDN Sport - Pada hari Sabtu 30/9/2017 penulis Jonru Ginting di tahan di Mapolda Metro Jaya setelah di periksa sebagai tersangka . ...